Sabtu, 18 Juni 2011

Akusisi Data NOAA 18 di Lab. Geospasial Parangtritis

Dalam mata kuliah Sistem Penginderaan Jauh Non-Fotografi yang diampu oleh bapak Barandi kita diajarkan berbagai macam citra satelit dan karakteristik satelit itu sendiri. Nah untuk itu kita diajak oleh pak Barandi untuk bisa menegetahui proses bagaimana akusisi pemngambilan citra NOAA 18 secara teknisnya di Lab. Geospasial Paragtritis.

Minggu, 12 Juni 2011

KRI, KRSI dan KRCI 2011

Gelaran jang bergengsi di kalangan mahasiswa selain PIMNAS adalah KRI, KRSI dan KRCI yang pada tahun 2011 diadakan di Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada sebagai tuan rumah. Ajang yang diikuti semua tim robotica dari seluruh perguruan tinggi baik negeri dan swasta ini semuanya menampilkan karya-karya terbaik robot mereka. Kontes robot yang bertema "menuju ROBOCON ABU Asia-Pacific Robot Contest 2011 Bangkok" sangant ramai sekali dengan para suporter dari berbagai perguruan tinggi untuk memberikan semangat pada tim robotica yang bertanding dari masing-masing perguruan tinggi.


KRI atau kepanjangan dari Kontes Robot Indonesia sendiri adalah kontes yang paling bergengsi. Kontes robot manual dan otomatis ini dalam pertandingannya kedua robot diharuskan melakukan kerja sama yang apik sehingga dapat menghasilkan tumpukan bunga teratai yang sempurna dengan posisi sudah diletakkan pada sebuah papan center di arena robot. Dalam penyusunan bunga terata peserta hanya dibatasi selama 3 menit sehingga dalam sistem penilaiannya adalah setiap langkah yang sudah berhasil dilakukan mendapatkan sebuah point. Sedangkan itu juga masih ada KRSI atau Kontes Robot Seni Indonesia. Kontes yang menampilkan aksi seni dari robot2 yang telah dibuat oleh tim robotica dari masing2 PT. Kontes robot seni ini cukup membuat para penonton tertawa karena banyak robot2 yang mengalami kesalahan teknis sehingga yang terjadi banyak robot yang terjatuh, salah bergerak dari jalur robot yang telah dibuat bahakan ada robot yang mencoba salaing menggoda robot di arena sebelah (red:lawan) ckcckkc .... hal ini cukup membuat para penikmat robot tertawa karena kelakuan robt yang konyol karena ke eroran sistemnya. Berita selanjutnya dapat dibaca di bawah ya teman2 ... :) 
KRI 2011
Tahun 2011 Indonesia kembali mengikuti kontes robot tingkat Internasional ABU Robocon 2011 yang akan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada tanggal 9 September tahun 2011, dimana Tim Robot Indonesia akan berkompetisi dengan 20 tim Robot luar negeri. Lomba tersebut merupakan lomba yang ke-sepuluh yang akan diselenggarakan di Bangkok dengan peserta dari negara-negara anggota Asia-Pacific Broadcasting Union (ABU). ABU adalah organisasi penyiaran dikawasan negara negara Asia Pasifik yang beranggotakan lebih dari seratus stasiun televisi dan radio dari lima puluh Negara. Dalam hal ini Indonesia diwakili oleh Televisi Republik Indonesia sebagai anggota.

Tim yang mewakili Indonesia akan dipilih melalui seleksi dalam Kontes Robot Indonesia 2011 (KRI- 2011) yang akan diselenggarakan secara bertahap dimulai dengan Kontes Regional pada 5(lima) wilayah yaitu Batam, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Palu. Pemenang dari kelima Kontes Regional akan diikutsertakan dalam Kontes Nasional KRI-2011 yang akan berlangsung pada tanggal11-12 Juni 2011 di kota Yogyakarta. Dua puluh empat tim dari perguruan tinggi yang memenuhi persyaratan dan lolos seleksi regional dapat berpartisipasi dalam kegiatan Nasional KRI-2011. Ketentuan pertandingan KRI 2011 mengacu kepada aturan baku dari ABU Robocon 2011, dimana setiap tim terdiri dari 3(tiga) orang mahasiswa dan 1(satu) orang dosen pembimbing, yang akan merancang, membuat, mengoperasikan dan mengatur strategi robot manual dan robot otomatis yang akan digunakan. Tujuan dari kontes robot ini adalah untuk menumbuh kembangkan kreatifitas dan minat para mahasiswa dalam teknologi maju, khususnya teknologi robotika yang sangat dibutuhkan bagi industri.

-------------------------------------------------------------------------
KRCI 2011
Pada penyelenggaraan KRI Tahun 2003, dirasakan perlunya suatu jenis kontes robot serupa yang secara khusus memiliki kecerdasan buatan. Oleh karena itu, pada tahun 2004 diselenggarakanlah Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) untuk yang pertamakalinya guna mendorong peningkatan kualitas robot terutama pada sistem kontrolnya.

Penyelenggaraan KRCI ini, diharapkan dapat berjalan secara paralel dan saling melengkapi dengan penyelenggaraan KRI dimasa-masa mendatang, sehingga diharapkan kemampuan robot yang akan ikut dalam kontes robot tersebut akan semakin meningkat secara tajam. Keberhasilan penyelenggaraan KRCI selama ini dapat dibuktikan dengan perolehan medali Emas untuk kategori Fire Fighting Robot Contest pada kontes robot Internasional ROBOGAMES di San Francisco, Amerika Serikat, Juni 2009 yang lalu yang disumbangkan oleh Tim KRCI dari Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung.

Format aturan pertandingan dalam KRCI 2011 dipilih dari aturan kontes robot sejenis yang telah diselenggarakan secara teratur yaitu Intelligent Fire-Fighting Robot Contest yang diselenggarakan di Trinity College, Hartford, Connecticut, Amerika Serikat dan telah berlangsung lebih dari empat belas tahun.
Tema untuk Kontes Robot Cerdas Indonesia 2011 adalah:

“Robot Cerdas Pemadam Api Dan Robot Cerdas Pemain Sepak Bola”

KRCI 2011 dibagi dalam 3 Divisi, yaitu:

Divisi Beroda Robot Cerdas Pemadam Api, yaitu suatu divisi dimana robot menggunakan roda sebagai alat geraknya dengan misi mencari dan memadamkan api di arena lapangan berbentuk simulasi interior suatu rumah. Pada divisi ini yang diutamakan adalah kemampuan robot bernavigasi dan bermanuver serta kecepatan dalam menyelesaikan misinya tersebut. Robot yang berhasil menemukan dan memadamkan api tercepat dinyatakan sebagai pemenang.

Divisi Berkaki Robot Cerdas Pemadam Api, yaitu sama halnya dengan Divisi Senior Beroda, hanya saja robot menggunakan kaki sebagai alat geraknya.

Divisi Battle RoboSoccer Humanoid League, divisi ini mempertandingkan 2 robot humanoid bermain sepakbola. Pertandingan bertujuan mencari, membawa dan menendang bola kedalam gawang lawan. Robot yang memasukkan bola terbanyak dinyatakan sebagai pemenang.

-------------------------------------------------------------------------

KRSI 2011

Kontes Robot Seni Indonesia merupakan suatu ajang kompetisi perancangan dan pembuatan robot yang disertai dengan unsur-unsur seni dan budaya bangsa yang telah terkenal di bumi pertiwi. KRSI pertamakali diadakan pada tahun 2009 yang mengangkat tema Robot Penari Jaipong dan pada tahun 2010 dengan mengangkat tema Robot Penari Pendet. Setiap tim peserta yang terdiri dari 3(tiga) mahasiswa dengan seorang dosen pembimbing, diwajibkan untuk membuat satu atau beberapa robot yang terkoordinasi untuk menampilkan seni budaya yang diinginkan sesuai tema kontes.
Untuk KRSI 2011, sesuai dengan momentum yang tepat dalam gema nasional membangkitkan kecintaan dan pelestarian budaya-budaya Nasional maka tema yang diangkat adalah “Robot Klono Topeng”. Kegiatan KRSI 2011 ini dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan Kontes Robot Indonesia (KRI) 2011 tingkat Nasional pada tanggal 11-12 Juni 2011 yang dikoordinasi dan didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional bekerjasama dengan institusi perguruan tinggi yang ditunjuk.
Tema Kontes Robot Seni Indonesia 2011 adalah:

“ Robot Penari Klono Topeng ”

Tema ini diselaraskan dengan seni budaya asli Jawa dengan gaya gerakan tari Yogyakarta. Menurut kisahnya, tari ini tercipta berawal ketika Prabu Brawijaya dari Kerajaan Kediri yang kehilangan putrinya, Dewi Sekartaji. Prabu Brawijaya kemudian mengadakan sayembara dan memberi penghargaan bagi siapa saja yang bisa menemukan sang putri. Bila pria yang menemukan akan dijadikan suami sang putri dan jika wanita maka akan dijadikan saudara. Sayembara yang dikuti oleh banyak ksatria dan akhirnya tinggal menyisakan dua peserta yaitu Raden Panji Asmoro Bangun yang menyamar dengan nama Joko Kembang Kuning dari Kerajaan Jenggala dan Prabu Klono dari Kerajaan Sebrang. Prabu Klono merupakan orang yang menyebabkan sang putri kabur karena sang raja menjodohkannya. Hingga disuatu saat dan suatu desa Joko Kembang Kuning berkelana sambil membawakan tari lengger. Ternyata tari Lengger ini berhasil menarik perhatian Putri Dewi Sekartaji untuk menyaksikan dan keluar dari persembunyiannya. Namun pada saat yang bersamaan Prabu Klono juga telah mengetahui keberadaan Sang Putri, mengutus kakaknya Retno Tenggaron yang disertai prajurit wanita untuk melamar Dewi Sekartaji. Lamaran itu ditolak Dewi sehingga terjadilah perkelahian dan Retno Tenggaron yang dimenangi Sang Putri. Sementara Prabu Klono dan Joko Kembang Kuning tetap menuntut haknya pada raja. Hingga akhirnya raja memutuskan agar kedua ksatria itu untuk bertarung. Dalam pertarungan, Joko Kembang Kuning yang diwakili oleh Ksatria Tawang Alun berhasil menewaskan Prabu Klono. Sehingga diakhir kisah Joko Kembang Kuning atau Raden Panji Asmoro Bangun dijadikan suami Dewi Sekartaji, dengan pesta pernikahan disemarakkan oleh hiburan Tari Topeng Lengger atau yang terkenal dengan tari “Klono Topeng”
Dari segi gerakan tari topeng lengger atau klono topeng mempunyai beberapa gerakan dasar diantaranya gerakan tanjak, seblak sampur, trecek, klat bahu, ngurai rikmo (mengurai rambut), berhias, laku bambangan, ulap kanan kiri, dan penutup. Adapun penjelasan gerakan dasar dari tari klono topeng dapat dilihat pada aturan atau melalui website KRSI 2011.

Kontes Robot Seni Indonesia merupakan suatu ajang kompetisi perancangan dan pembuatan robot yang disertai dengan unsur-unsur seni dan budaya bangsa yang telah terkenal di bumi pertiwi. KRSI pertamakali diadakan pada tahun 2009 yang mengangkat tema Robot Penari Jaipong dan pada tahun 2010 dengan mengangkat tema Robot Penari Pendet. Setiap tim peserta yang terdiri dari 3(tiga) mahasiswa dengan seorang dosen pembimbing, diwajibkan untuk membuat satu atau beberapa robot yang terkoordinasi untuk menampilkan seni budaya yang diinginkan sesuai tema kontes.Untuk KRSI 2011, sesuai dengan momentum yang tepat dalam gema nasional membangkitkan kecintaan dan pelestarian budaya-budaya Nasional maka tema yang diangkat adalah “Robot Klono Topeng”. Kegiatan KRSI 2011 ini dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan Kontes Robot Indonesia (KRI) 2011 tingkat Nasional pada tanggal 11-12 Juni 2011 yang dikoordinasi dan didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional bekerjasama dengan institusi perguruan tinggi yang ditunjuk.

-----------------------------------------------------------------


itulah info singkat dari salah satu ajang bergengsi tingkat nasional
nah, ajang tersebut sedang berlangsung di Yogyakarta tepatnya di Universitas Gajah Mada 11 - 12 Juni 2011
Ajang tersebut mempertemukan berbagai universitas (atau sederajat) se-Indonesia untuk selanjutnya ikut dalam ajang international nanti ABU Robocon 2011 yang akan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada tanggal 9 September tahun 2011,

Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9124437

Sang Maha Guru "BENDAN"

Assalamualaikum :)   Sudah lama yak gak kunjung blog ini huft sibuk sih .... Oke setelah selama sebulan berkutat dengan PEMIRA UGM 2011 ...